Perkembangan SDMUntuk mengembangkan kemampuan karyawan, banyak sekali program atau kegiatan yang bisa dilakukan oleh perusahaan adalah pelatihan seperti bimbingan teknis, workshop, dan seminar.

Pelatihan memiliki beberapa jenis sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Seperti pelatihan berbasis kompetensi, pelatihan lintas fungsional, pelatihan ulang, pelatihan kreativitas dan inovasi, pelatihan tim, dan pelatihan teknologi. Yuk simak penjelasannya secara satu persatu.

Pelatihan Berbasis Kompetensi atau Skill Training

6 Jenis Pelatihan Untuk Meningkatkan Kemampuan Karyawan
Credit: Reaksi Media

Jenis pelatihan pertama yang bisa dilakukan oleh perusahaan adalah pelatihan berbasis kompetensi. Pelatihan jenis ini merupakan pelatihan yang memfokuskan pengembangan dan penguasaan kemampuan kerja para karyawan.

Kemampuan kerja yang dilatih meliputi pengetahuan terkait bidang kerja karyawan, keterampilan untuk melaksanakan pekerjaaan, dan perilaku yang sesuai dengan standar masing-masing perusahaan.

Skill training memiliki beberapa manfaat bagi karyawan, yaitu meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan, membuat pekerjaan lebih efektif dan efisien,  meningkatkan rasa tanggung jawab dan percaya diri, serta meningkatkan kepuasan kerja. Bentuk pelatihan jenis ini biasanya akan berfokus pada bidang-bidang tertentu sesuai dengan fokus kerja karyawan, misalnya pelatihan teknisi, pelatihan desain grafis, dan pelatihan meister otomotif.

Pelatihan Lintas Fungsional atau Cross Functional Training

6 Jenis Pelatihan Untuk Meningkatkan Kemampuan Karyawan
Credit: pelatihansofskill[dot]com
Berbeda dengan pelatihan berbasis kompetensi yang memfokuskan pelatihan pada suatu bidang yang sesuai dengan background karyawan, pelatihan lintas fungsional adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan untuk mencoba skill baru di luar dari fokus kerjanya.

Pelatihan ini dilakukan dengan tujuan memberi kesempatan pada karyawan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam berbagai aspek bisnis. Dengan begitu, karyawan dapat lebih efektif dalam bekerja sama atau berkolaborasi dengan tim dan departemen lain di perusahaan.

Contoh dari cross functional training adalah pelatihan tentang analisis data untuk departemen pemasaran. Staff departemen pemasaran dapat mengikuti pelatihan analisis data untuk memahami cara menggunakan data dalam mengukur efektivitas kampanye pemasaran, mengidentifikasi tren pasar, dan membuat keputusan yang lebih tepat.

Pelatihan Ulang atau Retraining

6 Jenis Pelatihan Untuk Meningkatkan Kemampuan Karyawan
Credit: dibimbing

Pelatihan ulang atau retraining adalah proses di mana karyawan yang sudah bekerja menerima pelatihan tambahan atau pembaruan untuk meningkatkan keterampilan kerja mereka, mengadopsi teknologi baru sesuai dengan perkembangan zaman, serta menyesuaikan diri dengan perubahan dalam pekerjaan mereka.

Hal ini diharapkan akan membantu karyawan agar tetap kompeten dan produktif dalam menghadapi perkembangan industri, perubahan regulasi, atau inovasi dalam alat dan teknik kerja.

Perkembangan teknologi adalah aspek yang banyak menjadi alasan terjadinya retraining. Sebagai contoh banyak sekali pekerjaan yang berubah menjadi serba digital, seperti analisis data, penggunaan alat kolaborasi online, atau pemasaran digital. 

Baca Juga: Dijamin Seru dan Tak Membosankan, Inilah 5 Game Sederhana untuk Team Building 

Pelatihan Kreativitas dan Inovasi

Credit: Freepik

Dalam melakukan pekerjaan, kreativitas dan inovasi adalah skill yang sangat diperlukan. Maka dari itu, perusahaan bisa menyelenggarakan pelatihan kreativitas dan inovasi untuk meningkatkan performa dan kualitas kerja para karyawannya.

Pelatihan kreativitas dan inovasi adalah pelatihan yang dilakukan untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan kreatif karyawan dalam mengatasi masalah, menciptakan ide-ide baru, dan melakukan inovasi di lingkungan kerja.

Kegiatan ini dapat dilakukan dapat berupa workshop design thinking dan brainstorming, pengembangan kolaborasi kreatif, dan kursus inovasi produk.

Pelatihan Tim atau Team Training

Team training adalah bentuk pelatihan pengembangan sumber daya manusia yang melibatkan sekelompok individu agar bekerja bersama-sama dalam menyelesaikan pekerjaan untuk mencapai tujuan yang sama. Pelatihan ini dilakukan untuk mengmbangkan keterampilan kolaborasi atau kerja sama, serta meningkatkan produktivitas anggota tim.

Pelatihan tim bisa dilakukan dengan berbagai macam kegiatan, dari yang formal seperti workshop tentang teknik negosiasi dan kompromi dalam tim atau kegiatan informal seperti team building.

Pelatihan Teknologi

Di era sekarang ini teknologi sangat berkembang pesat. Oleh sebab itu sudah sepatutnya perusahaan mengadakan pelatihan teknologi agar para karyawan dapat memanfaatkan teknologi dalam mengerjakan pekerjaan mereka.

Pelatihan teknologi merupakan program pengembangan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, penerapan, dan penguasaan teknologi terkini oleh karyawan, sehingga mereka dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam lingkungan kerja mereka.

Beberapa contoh dari pelatihan teknologi adalah pelatihan penggunaan software seperti Microsoft Office, Adobe Creative Suite, dan Google Ads, pelatihan perangkat mobile, pelatihan hardware, hingga cyber security training.

Demikian beberapa jenis pelatihan yang bisa dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan kemampuan para karyawan. Ingin mengadakan kegiatan pengembangan SDM? hubungi Labiru Expert aja!


Leave a Reply

Your email address will not be published.