Perkembangan SDMSkill yang dimiliki SDM dapat dibedakan menjadi dua, yakni hardskill dan softskill. Hardskill adalah kemampuan dalam bidang tertentu yang bisa didapatkan dengan berlatih dan belajar serta dapat diukur dengan gelar atau skor.

Di sisi lain, softskill adalah skill yang berhubungan dengan interpersonal dan kecerdasan sosial. Kedua skill ini sangat penting untuk dimiliki oleh seluruh karyawan. Namun, banyak dari mereka yang sering menyepelekan softskill.

Soft skill sangat diperlukan dalam dunia kerja. Beberapa manfaatnya adalah memperluas koneksi, meningkatkan profesionalisme, meningkatkan performa dan produktivitas, serta mengembangkan personal branding.

Oleh sebab itu baik dari perusahaan ataupun SDM itu sendiri harus sadar dengan pentingnya pelatihan softskill. Nah, berikut ini beberapa contoh pelatihan softskill yang bisa dilakukan untuk pengembangan SDM.

Pelatihan Kerja Sama dan Kolaborasi

5 Contoh Pelatihan Softskill untuk Pengembangan SDM
Credit: Pexels

Pelatihan kerja sama adalah program yang berfokus untuk melatih kemampuan individu dan tim dalam berkolaborasi, berbagi gagasan, dan mencapai tujuan bersama secara efektif.

Dalam dunia kerja, kemampuan kerja sama dan kolaborasi sangat penting untuk dimiliki karena kerja sama yang baik akan memudahkan kita dalam menyelesaikan pekerjaan dan menghadapi permasalahan yang ada.

Pelatihan kerja sama dan kolaborasi juga berperan dalam membentuk tim yang solid, produktif, dan responsif sehingga mampu mengatasi tantangan dengan lebih efisien serta mencapai hasil kerja yang lebih baik.

Ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kemampuan kerja sama, seperti pelatihan pengelolaan proyek kolaboratif, program pembangunan kepercayaan, dan team building.

Pelatihan Komunikasi

5 Contoh Pelatihan Softskill untuk Pengembangan SDM
Credit: Shutterstock

Komunikasi adalah hal yang paling krusial dalam dunia kerja. Memiliki komunikasi yang buruk akan sangat berdampak pada tingkat produktivitas SDM. Maka dari itu pelatihan komunikasi sangat penting untuk dilakukan di perusahaan.

Pelatihan ini diharapkan bisa meningkatkan kemampuan karyawan untuk menyampaikan ide secara jelas dan persuasif, aktif dalam berkolaborasi, dan menciptakan lingkungan kerja yang solid.

Pelatihan komunikasi mencakup pengembangan skill untuk berbicara dan kemampuan mendengarkan orang lain. Contoh dari pelatihan komunikasi adalah pelatihan komunikasi interpersonal, pelatihan penulisan bisnis, pelatihan negosiasi dan penjualan, dan lain sebagainya.

Pelatihan Problem Solving dan Decision Making

5 Contoh Pelatihan Softskill untuk Pengembangan SDM
Credit: Shutterstock

Dalam bisnis, perusahaan akan terus dihadapkan dengan tantangan yang kompleks. Oleh karena itu, diperlukan SDM yang memiliki kemampuan problem solving yang baik dan mampu melakukan decision making yang efektif.

Pelatihan dalam skill ini sangat diperlukan agar karyawan dapat mengembangkan kemampuan mereka dalam menganalisis masalah dan menemukan solusi untuk menghadapinya, baik secara individu maupun dalam tim.

Pelatihan problem solving dan decision making juga bertujuan untuk mengasah kemampuan kritis, meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta menghindari risiko yang fatal. Pelatihan ini dapat berupa simulasi dalam menghadapi tantangan, studi kasus proyek, role-playing secara berkelompok, brainstorming, atau program coaching one-on-one dengan karyawan.

Baca Juga: Seru Banget! 7 Rekomendasi Permainan untuk Kegiatan Outbound yang Harus Dicoba! 

Pelatihan Manajemen Waktu

Banyak sekali SDM yang menyepelekan waktu. Padahal memiliki kemampuan untuk memanajemen waktu dengan baik adalah salah satu bentuk keseriusan mereka dalam bekerja di suatu perusahaan.

Pelatihan manajemen waktu sangat penting untuk meningkatkan keterampilan karyawan dalam mengelola waktu mereka agar bisa digunakan secara efektif dan maksimal. 

Aspek yang dikembangkan dalam pelatihan manajemen waktu meliputi fokus dalam pekerjaan, penjadwalan dan planning, penentuan prioritas, serta disiplin waktu.

Pelatihan ini dapat dilakukan dengan format yang formal seperti mengadakan workshop, seminar, dan coaching atau dengan format yang lebih menyenangkan seperti mengadakan game latihan manajemen waktu.

Pelatihan Kreativitas dan Inovasi

5 Contoh Pelatihan Softskill untuk Pengembangan SDM
Credit: Hadena Indonesia

Pelatihan yang satu ini perlu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan SDM dalam menciptakan ide-ide yang unik dan fresh, serta dapat membantu mereka untuk tetap produktif dalam menyelesaikan pekerjaannya. Selain itu, kreativitas juga bisa membantu mengurangi rasa stress yang rentan dialami oleh para karyawan.

Seorang yang kreatif dan inovatif akan cenderung percaya diri dalam menghadapi tantangan dan dapat memecahkan masalah dengan baik. Pelatihan kreativitas dan inovasi juga sangat berpengaruh pada perusahaan karena karyawan yang kreatif dan inovatif dapat menciptakan peluang bisnis baru dan unik sehingga membentuk image baik pada perusahaan.

Pelatihan untuk skill ini dapat dilakukan dengan melakukan kegiatan corporate gathering atau outing, workshop, simulasi, proyek kreatif, ataupun diskusi kelompok.


Leave a Reply

Your email address will not be published.